Oarng akan mulai bertanya tentang eksistensi Tuhan ketika dia
berada dalam kondisi diluar keinginannya.contohnya ketika terjadi bencana alam
seperti longsor atau tsunami yang banyak merenggut jiwa manusia, orang mulai
mempertanyakan tentang keadilan tuhan, mempertanyakan tentang maksud Tuhan
dengan membuat bencana. Bagi orang yang beriman semua kejadian yang menimpa
dirinya dan diluar kemauannya baik senang maupun duka, adalah dari Tuhan yang
difahami sebagai takdir. Sedangkan untuk manusia yang fasik bencana yang
menimpa lebih berupa azab atas perbuatannya yang durhaka kepada Tuhan, dan
seringkali mereka yang pendosa merasa putus asa jika ditimpa musibah karena dia
merasa dia sendirilah yang mennghindari Tuhan dan ada semacam keputus asaan
ketika hendak meminta pertolongan.
Wahai saudaraku....
Marilah menjalankan perintah Tuhan dengan didasari oleh ilmu
pengetahuan yang benar, jadi ketika kita mencintai Tuhan itu karena hasil
pencarian yang dilakukan dengan serius dan menghasilkan sebuah kesimpulan bahwa memang tuhan itu pusat cinta dan semua
orang yang beriman dan berilmu akan tertarik dengan sendirinya untuk mencintai
Tuhan.
Wahai saudaraku....
Untuk bisa mencintai Tuhan, hal yang harus dilakukan adalah
mengenal Tuhan tetrlebih dahulu. Tapi bagaimana caranya untuk bisa mengenali
Tuhan?. Mudah saja, coba baca kitab suci, kalau anda seorang muslim bacalah
al-qur’an. Di dalam quran disebutkan bahwa yang menciptakan langit dan bumi
beserta isinya adalah Allah. Jika anda belum cukup yakin dengan apa yang
disebutkan di quran cobalah anda berdiri ditepi pantai dan lihat betapa luasnya
laut yang ada di hadapan anda dan cobalah ambil segenggam pasir dan tebarkan
pandangan anda kehamparan pasir yang luas, dari situ anda akan berfikir pasti
yang menciptakan laut yang luas serta butiran pasir yang amat banyak adalah
sosok yang maha luarbiasa sosok yang amat besar dan agung. Biasanya dengan cara
seperti itu kita akan jatuh pada kesimpulan bahwa Tuhan itu memang ada dan maha
agung dengan bukti bukti ciptaannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima Kasih Atas Saran dan Komentar anda